top of page
Gambar penuliskamu belumtau

Pasukan Wagner Berontak Lawan Rusia, Biden Langsung Telepon Pemimpin Eropa


kamubelumtau.com-Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Sabtu (24/6/2023) menelepon para pemimpin Eropa setelah mendengar pemberontakan tentara bayaran Grup Wagner melawan Rusia.


Biden membahas krisis yang sedang berlangsung di Ukraina itu dengan kepala negara Perancis, Jerman, dan Inggris. Mereka menegaskan dukungan setia para sekutu untuk Ukraina.


Menurut pernyataan Gedung Putih, Biden berbicara melalui telepon dengan Presiden Perancis Emmanuel Macron, Kanselir Jerman Olaf Scholz, dan Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak tentang situasi di Rusia.

"(Mereka) menegaskan dukungan yang tak tergoyahkan untuk Ukraina," lanjut keterangan Gedung Putih, dikutip dari kantor berita AFP.


Juru bicara Gedung Putih juga mengatakan, Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris diberitahu oleh tim keamanan nasional mereka pada Sabtu pagi tentang krisis Rusia, dan akan terus diberi informasi terbaru sepanjang hari.


Sementara itu di Moskwa, pemerintahan Presiden Rusia Vladimir Putin menghadapi ancaman terbesar ketika Grup Wagner memberontak dan maju menuju Moskwa. Sebelumnya, kelompok yang dikepalai oleh Yevgeny Prigozhin ini merebut pangkalan militer utama Rusia di Kota Rostov-on-Don,


selatan negara itu. Markas besar militer Rusia di Rostov-on-Don adalah basis logistik utama untuk serangan ke Ukraina.


Wagner dan Rusia berselisih tentang cara perang di Ukraina dilangsungkan. Prigozhin beberapa kali mengkritik para pemimpin militer Rusia secara blak-blakan.


Dia turut menuduh militer Rusia melancarkan serangan rudal mematikan terhadap pasukannya dan bersumpah akan menghukum mereka. Prigozhin kini akan pergi ke Belarus setelah mendapat jaminan dari Putin untuk meninggalkan Rusia.


Presiden Belarus Alexander Lukashenko sudah berbicara dengan kepala Grup Wagner itu atas persetujuan Putin. Pihak berwenang Rusia juga tidak akan memidanakan para anggota Wagner yang ikut memberontak karena jasa-jasa mereka di medan tempur Ukraina, kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, Sabtu (24/6/2023).


Posted by : kamubelumtau



Comments


Top Stories

bottom of page