Sepeda Jadi Gaya Hidup, Indonesia Bisa Hasilkan Atlet Dunia
kamubelumtau.com - Ratusan peserta antusias mengikuti lomba balap sepeda bertajuk Velocity Criterium di Central Park Meikarta, Cikarang, Kabupaten Bekasi Minggu (26/6/2022).
Menurut Ketua Dewan Pembina Velocity, Primus Dorimulu, sepeda sudah menjadi gaya hidup. "Jika gaya hidup bersepeda sudah meluas dan membudaya, maka Indonesia akan menghasilkan atlet dunia," kata Primus di sela lomba balap sepeda bertajuk Velocity Criterium di Central Park Meikarta.
Dia mengatakan velocity adalah sport tourism yang menggabungkan kegiatan lifestyle atau gaya hidup masyarakat dengan menggabungkan hobi balap sepeda. Nantinya Velocity akan menjadi komunitas sepeda seluruh Indonesia. "Tujuannya untuk membudidayakan olahaga bersepeda menjadi gaya hidup dan prestasi," kata Primus.
Sebanyak 200 peserta akan meramaikan ajang balap sepeda Velocity Criterium, yang akan digelar di Central Park Meikarta, Minggu (26/6/2022). Mereka yang berpartisipasi berasal dari 10 provinsi, dan tercatat lebih dari 10 peserta merupakan warga negara asing.
Data yang dihimpun dari penyelenggara hingga Jumat (24/6/2022) malam, para peserta tidak hanya pembalap individu tetapi juga berasal dari komunitas sepeda. Sedikitnya 20 komunitas mengirimkan wakilnya pada Velocity Criterium.
Para pembalap akan mengikuti enam nomor balap yang diselenggarakan yakni
1. Men Elite (atlet) 23 km, sebanyak 30 pembalap 2. Women Open (non atlet) 14 km, sebanyak 10 pembalap 3. Men Open (non atlet) 23 km, sebanyak 65 pembalap 4. Men Master A (non atlet, 30-39 tahun) 23 km, sebanyak 55 pembalap 5. Men Master B (non atlet, 40-49 tahun) 18 km, sebanyak 30 pembalap 6. Men Master C (non atlet, di atas 50 tahun) 14 km, sebanyak 10 pembalap
Posted by : kamubelumtau
Kommentare