Geger Pria Suria Ditemukan Selamat Setelah 3 Bulan Tertimbun Runtuhan Gempa Turki, Begini Kondisinya
kamubelumtau.com - Seorang pria yang telah tertimbun reruntuhan selama 3 bulan lamanya, sejak gempa bumi bermagnitudo 7,8 pada 6 Februari silam, ditemukan selamat oleh Tim SAR Suriah.
Penemuan tersebut berawal saat Tim SAR tengah membersihkan puing-puing reruntuhan bangunan di Provinsi Aleppo, seperti yang dilansir kantor berita Iran, Akhbar Fouri, dalam lamannya Kamis (18/5/2023) seraya memperlihatkan rekaman video pria yang selamat meski telah tertimbun 3 bulan lamanya.
Sebuah video yang memperlihatkan kejadian diluar nalar manusia ini, menunjukan pria yang ditemukan tim SAR setelah 3 bulan lamanya tertimbun reruntuhan, terlihat sangat kurus. Pria tersebut juga terlihat berjenggot lebat.
Kemudian, usai diselamatkan dari puing-puing bangunan tersebut, pria itu langsung dibawa ke rumah sakit setempat untuk menjalani rehabilitasi yang diperkirakan cukup lama, karena harus di bawah pengawasan dokter.
Hingga kini, belum ada pernyataan dari pihak Rumah Sakit terkait bagaimana secara medis kelangsungan hidup sang pria yang begitu menakjubkan tersebut.
Dalam pidato di hadapan Dewan Rakyat Suriah pada 7 Mei, Perdana Menteri Hussein Arnous melaporkan kondisi terkini pascagempa.
Puing-piung bangunan usai gempa magnitudo 7,8 mengguncang Turki dan Suria
Menurutn dia, akibat bencana alam 6 Februari itu, 225.000 keluarga terkena dampak, 1.414 orang tewas dan 2.367 orang lainnya terluka.
Sementara itu, 1.553 orang berhasil diselamatkan dari reruntuhan.
"Keseluruhan korban mencapai satu juta lebih. Mereka yang kehilangan tempat tinggal dipindahkan ke 32 tempat pengungsian sementara," kata Arnous.
Dia mengungkapkan, berdasarkan hasil inspeksi teknis, 9.000 lebih dari 216.000 bangunan di Provinsi Aleppo dan Latakia menjadi tidak dapat dihuni dan harus dibongkar.
Arnous juga mengatakan bangunan-bangunan yang hancur akan dibangun kembali supaya lebih kuat lagi dari dampak bencana alam seperti itu. (ant/mii)
Posted by : kamubelumtau
コメント