Misteri Senjata Paling Mengerikan di Abad Pertengahan yang Belum Terungkap
Pada Abad Pertengahan, dikenal sebuah istilah "api Yunani" yang merujuk pada senjata paling mematikan dan menakutkan.
Sebab, senjata itu disebutkan tahan terhadap air, sehingga bertentangan dengan hukum fisika.
Bagi dunia Abad Pertengahan, Bizantium bukanlah orang Yunani, tetapi orang Romawi.
Meskipun bernama api Yunani, sejumlah sejarawan meyakini bahwa itu bukan berasal dari Yunani.
Hal lain yang harus diketahui tentang api Yunani adalah kemungkinan bahwa senjata itu diciptakan untuk balas dendam.
Penentu kemenangan
Meskipun tidak ada banyak bukti aktual tentang teknologi tersebut, kisah asal mula api Yunani yang diterima secara umum menempatkan penemuannya di tangan Kallinikos dari Heliopolis.
Seorang pengungsi Yahudi berbahasa Yunani, Kallinikos telah melarikan diri dari Suriah Bizantium ketika diserang oleh Kekhalifahan Muslim.
Ia tiba di Bizantium dan segera mulai membuat senjata yang mampu menangkis rumah barunya dari pasukan yang sama dan memaksanya melarikan diri dari Heliopolis.
Menurut sumber-sumber Arab kontemporer, penggunaan pertama api Yunani terjadi selama perang pada 674-680 M.
Dengan senjata itu, dikatakan bahwa tentara Bizantium sukses memukul mundur armada Arab.
Itu adalah kemenangan yang oleh beberapa sarjana modern ditempatkan sebagai salah satu yang paling kritis dalam sejarah.
Bagi para musuh, api Yunani disebut sangat menakutkan.
Bahkan, senjata itu digambarkan memiliki kebisingan dan asap, kemudian menyemburkan api hijau yang melintasi air menuju kapal musuh.
Karenanya, api Yunani menjadi senjata yang diandalkan oleh Bizantium dan diincar oleh musuh-musuh yang pernah merasakan efeknya secara langsung.
Karakteristik
Namun, sampai detik ini tak pernah ada yang benar-benar tahu mengenai api Yunani yang sesungguhnya.
Dari sumber-sumber kontemporer disebutkan bahwa karakteristik pertama api Yunani adalah terbakar di air. Beberapa bahkan dilaporkan bisa tersulut oleh air, meski kesimpulan ini tidak diterima secara umum.
Kedua, senjata ini selalu digambarkan sebagai cairan. Ketiga, senjata ini juga selalu digunakan di laut.
Senjata itu selalu ditembakkan dari tabung yang terletak di haluan kapal yang dirancang khusus.
Selanjutnya, akan muncul asap dan terdengar suara ledakan ketika cairan yang menyala keluar dari tabung.
Namun, tidak ada bukti utama yang tak terbantahkan untuk membantu menentukan apa itu api Yunani yang sebenarnya.
Rahasia negara
Salah satu alasan tak adanya informasi mengenai api Yunani adalah, bahwa senjata itu merupakan senjata penting bagi Bizantium, sehingga menjadi rahasia yang harus dijaga ketat.
"Hanya dua keluarga yang tahu formulanya, keluarga Kaisar dan keluarga bernama Lampros," kata seorang profesor emeritus sejarah di Duke University dalam makalahnya pada 1992.
"Api Yunani bukan hanya pembakar, itu adalah sistem senjata yang terdiri dari dromon (kapal), tabung, kaldron, dan cairan," sambungnya.
Dengan kata lain, hanya mengetahui formula api Yunani tidak akan cukup untuk menciptakan kembali efeknya yang menghancurkan.
Diperlukan juga pengetahuan untuk menggunakannya, cara membuat peralatan untuk memompanya, cara menyimpannya, dan lain-lain.
Dengan pengetahuan tentang cara membuat api Yunani yang begitu terfragmentasi, hanya masalah waktu sebelum seluruh teknologinya hilang.
Posted by : kamubelumtau
Comments